Menulis Kelengkapi Naskah
Seperti biasa hari senin malam ikut kegiatan menulis di kegiatan menulis PGRI, yang mana pada malam hari menjelang malam kemerdekaan RI yang ke 76. Bangsa indonesia besok mau merayakan kemerdekaan. Sudah 2 tahun bangsa kita, bangsa Indonesia sedang dilanda musibah pademi covid 19, berbagai hambatan dan rintangan yang selama ini Bangsa Indonesia alami, baik buruk yang di hadapi bangsa indonesia Semua. mengalaminya. tapi Insya Allah badai pastilah berlalu mudah mudahan cobaan ini akan cepet surut.
Pada kesempatan hari malam ini Masih diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan menulis PGRI. Sebelumnya ibu Aam Nurhasanah memberikan warning sudah 16 resume kita sebagai penulis harus menicil atau membuat daftar isi.
Pada kesempatan ini Ibu Aan Nurhasanah sebagai moderator yang mana sebelumnya meminta kepada seluruh peserta sebelum memulai pembelajaran kita Berdoa dulu menurut Kepercayaan dan keyakinan masing-masing.
Ibu Moderator di sini menyampaikan bahwasanya untuk pertemuan kali ini mengumumkan form Pendaftaran peserta
https://pelatihanbelajarmenulis.blogspot.com/2021/06/data-peserta-pelatihan-belajar-menulis.html
Form pengumpulan resume:
https://pelatihanbelajarmenulis.blogspot.com/2021/07/form-pengumpulan-resume-gel-19-20.html
Hasil Pengumpulan Resume
https://pelatihanbelajarmenulis.blogspot.com/2021/07/hasil-pengumpulan-resume-gelombang-19-20.html
Form Bukti Buku terbit
https://pelatihanbelajarmenulis.blogspot.com/2020/06/form-bukti-buku-terbit.html
http://bit.ly/daftarhadir_1920
Dan memberikan daftar hadir untuk pertemuan kali ini:
http://bit.ly/daftarhadir_1920 dan setelah materi selesai kumpulkan resumenya di https://pelatihanbelajarmenulis.blogspot.com/2021/07/form-pengumpulan-resume-gel-19-20.html
Tugas peserta adalah mengumpulkan 20 link resume dan wajib menerbitkan buku solo sebagai syarat untuk mendapatkan sertifikat bernilai 40 jam. Oleh karena itu, cobalah mulai buat daftar isinya, karena 4 pertemuan lagi akhirnya terkumpul 20 resume.
Untuk malam ini narasumber Ibu Sri Rahayu, S.Pd.SD. Moderator memangil dengan sebutan Cikgu Tere. Beliau adalah salah satu alumni gelombang ke-4 yang bukunya terbit ke penerbit mayor PT Andi Offset yang minggu lalu sudah mengisi kelas menulis Omjay.
Simak CV beliau yuks
https://www.cikgutere.com/2021/01/tere-bukan-liye.html.
https://aamnurhasanah12.blogspot.com/2020/10/bukan-guru-biasa.html
https://aamnurhasanah12.blogspot.com/2020/06/cekgu-tere.html
https://aamnurhasanah12.blogspot.com/2020/11/sang-buku-mendarat-di-ntt.html
Bentuk pengalaman penulisan buku narasumber menjelaskan bahwa saya pertama kali untuk mengikuti menulis terutama mulai produksi, sejak Om Jay dalam kegiatan belajar menulis wa.
Dimulai dari buku Solo saya dan buku ke-4 dengan judul belajar dalam mengajar terbit tahun 2021 setelah menyelesaikan tantangan menulis di blog setiap hari bersama YPTD.
Selain itu memang ada beberapa buku antologi yg saya tulis. Namun saya tidak menyimpannya. Karena biasanya buku antologi saya karena menjadi pemenang di beberapa kegiatan menulis bareng.
Nah, Bapak/Ibu, tentunya kita berharap bhw sebentar lagi kita akan mendapatkan mahkota sebagai penulis, yaitu buku. Oleh karena itu, malam hari ini, akan mencoba berbagi tetang kelengkapan naskah untuk menjadi sebuah buku.
Materi yang akan disampaikan ada di di https://www.instagram.com/p/CSoGR6bJVeS/?utm_medium=copy_link.
Mencoba membuat materinya dengan menggunakan canva dan saya posting di akun instagram saya. ceritanya, sambil belajar canva dan memanfaatkan akun belajar.id dari Kemdikbud ya, Bpk/Ibu, nanti ada slide yg tidak ada di instagram, karena di instagram terbatas hanya 10 foto.
Jika kita ingin menulis buku, kemudian bukunya ingin diterbitkan dan dicetak oleh penerbit, maka kita harus melengkapi naskah buku kita dengan beberapa kelengkapan ini.
Sebenarnya itu belum semuanya ,masih ada bagian - bagian lain dari kelengkapan buku. Seperti cover, daftar pustaka, dll.
Ada 4 bagian kelengkapan naskah di atas.
Prakata.
Prakata adalah Berdasarkan pengalaman sebagai penulis pemula, saya pernah mengalami kebingungan antara Prakata dan Kata Pengantar. Ternyata Prakata berbeda dengan kata pengantar, perbedaannya:
Sering melihat postingan postingan di WA untuk kata pengantar yang Om Jay buat ternyata disini untuk kata pengantar pembuatan buku. Mungkin nanti saya juga akan mendapat giliran mendapatkan kata pengantar dari Om Jay.
Daftar Isi.
Daftar isi atau biasa disebut outline atau kerangka naskah buku mempunyai manfaat sebagai berikut:
Memudahkan penulisan naskah buku,
Membuat penulis tidak bingung.
Membuat tulisan lebih sirematis,
Membuat penulis focus pada inti tulisan
menjamin kelengkapan tulisan.
Daftar isi dibuat dengan menggunakan Tab Reference, Table of Content. Untuk mengganti atau mengubah level pada style dari daftar isi dilakukan dengan cara klik Custom Table of Content. Misalnya, menggunakan titik-titik pada nomor halaman
punya pengalaman menarik saat *menulis buku dalam waktu satu minggu* bersama Prof. Richardus Eko Indrajit. Saat itu memberikan challenge dlm kegiatan menulis seperti ini dan saya tertarik untuk mengikutinya.Akhirnya, setelah kelas belajar melalui WA selesai, saya langsung buat Outline buku saya tersebut dan saya kirimkan ke Prof. Eko keesokan harinya
Saat itu, saya hanya membuat 3 Bab yang saya perkirakan hampir 60 halaman.
Karena targetnya satu minggu, judul buku adalah *Belajar Semudah Klik*. Merasa dikejar - kejar waktu. Tapi untungnya dengan adanya outline ini, saya tetap fokus pada inti setiap bab. Bahkan ketika ada waktu di mana saya harus benar - benar istirahat dulu. Jadi outline ini sangat membantu saya. Tidak ada istilah mental blocking. Dan akhirnya Prof. Eko meminta saya untuk menambah jumlah Bab dan halaman.
Pengalaman menarik berikutnya adalah ketika saya baru tahu bahwa ada *cara mudah membuat daftar isi otomatis menggunakan microsoft word explore lagi ke menu dan tab di microsoft word nya.
sebenarnya kuncinya langkah langkah sebagai berikut
1. Judul bab dibuat menggunakan Heading 1.
2. Judul bab dibuat menggunakan Heading 2.
sedang proses review oleh Penerbit Andi. Karena kita tahu bersama bahwa Penerbit Andi adalah penerbit mayor. Proses seleksi sangat ketat. Dan saat itu, saya mengirimkan sinopsis buku saya tersebut. Berulang kali saya mencari referensi dan membaca ulang sinopsis yang saya buat.
Apalagi karena saya dan teman - teman penulis diminta untuk mempresentasikan isi buku kami di depan Prof. Eko.
3. Sinopsis
Belajar Rasanya seperti sidang tesis. Di bagian akhir ada caption *Sinopsis berbeda dengan Blurb*
Untuk pemahaman sinopsis adalah: Sinopsis menceritakan keseluruhan isi buku secara ringkas.
Blurb hanya menuliskan bagian - bagian menarik dari sebuah buku.
Penanda utama blurb adalah *pertanyaan yang mengundang rasa ingin tahu pembaca* Berikut ini adalah *contoh blurb*.
4. profil penulis.
Mari kita amati bersama. Ini adalah bagian terakhir dari kelengkapan naskah buku, yaitu profil penulis.
Hal penting yang harus diperhatikan adalah profil penulis merupakan pendukung isi buku yang kita tulis. Maksudnya jika kita menulis tentang tips menulis di blog, minimal kita sudah mempunyai kompetensi di bidang itu. Mungkin kita bisa menuliskan penghargaan sebagai blogger, dll
Menulis harus relevan Misalnya kita menulis tentang pendidikan, tapi kita berlatar belakang non pendidikan, maka itu tidak relevan. Sehingga dapat menurunkan kepercayaan pembaca buku kita. Dan hal penting
menuliskan nomor kontak penulis yang dapat dihubungi. Terutama adalah jika pihak penerbit ingin melakukan editing dan perlu menghubungi kita. Selain itu bisa juga menjalin komunikasi dengan 0
para pembaca buku kita.
Misalnya ketika kita menulis buku tentang Aplikasi Pembelajaran, bisa saja kita dihubungi oleh pembaca yang ingin mengundang kita sebagai narasumber pelatihan terkait topik tersebut.
Bagaimana menumbuhkan rasa kepercayaan diri dalam menulis, sehingga para peserta bisa mengikuti challenge menulis satu minggu?
Langkah apa yang ditempuh agar naskah peserta bisa tembus ke penerbit mayor PT Andi? Bagaimana mencari sumber referensinya? Hal ini saya tanyakan karena Prof. Ekoji mengadakan hal serupa di gelombang 19 dan 20 saat pertemuan minggu lalu.
senangnya, karena Prof. Eko mengadakan challenge ini lagi. Mudah-mudahan bisa mengikuti.
Pertama,cara menumbuhkan kepercayaan diri dalam menulis untuk mengikuti challenge tersebut, menurut pengalaman saya adalah *terus menulis* Om Jay sering mengatakan menulislah setiap hari dan kita akan mendapatkan keajaiban. Nah, salah satu keajaibannya adalah kita semakin banyak jam terbang. Lebih mudah menuangkan ide menjadi tulisan, kemudian kita juga jadi terbiasa menulis dan muncullah rasa percaya diri itu..
Biasanya orang yang tidak percaya diri karena merasa tidak mampu. Ada yang benar - benar tidak mampu, namun ada juga yang hanya melabeli diri dengan kata tidak mampu, karena tidak mau mencoba.
kedua, langkah yang ditempuh agar naskah peserta bisa tembus ke penerbit mayor seperti Penerbit Andi. Langkah yang pasti adalah dengan mempelajari gaya selingkung dari Penerbit Andi. Buka websitenya dan lihat topik - topik apa yang mereka terbitkan.
Belajar menggunakan trending topic dan lihat pemasarannya. Misalnya sekarang sedang masa pandemi, apa yang sangat dicari oleh para pembaca.
Hal - hal ini yang menjadi pertimbangan Penerbit Mayor untuk meloloskan naskah kita. Dan, ada satu lagi, komunikasi dengan Prof. Eko melalui challengenya. Kenapa? Karena beliau adalah penulis hebat dan terkenal. Ketika kita dapat berkolaborasi bersama beliau, maka kecenderungan naskah kita akan diterima oleh Penerbit Andi. Karena beliau mempunyai kredibilitas tinggi.
Yang terakhir, terkait referensi, tentunya kita bersumber pada Channel Youtube Prof. Eko, kemudian mengembangkan referensi pada jurnal serta buku yang relevan dengan topik kita.
Kita bisa gunakan google cendekia atau google scholar juga untuk mencari referensi.
Setelah menjelaskan, saatnya yang ditunggu sesi, pertanyaan dan langsung menjawab dari pertanyaan peserta:
Apakah saat kita mengirimkan naskah buku dan kelengkapan naskah buku tersebut ada yang kurang, apakah naskah bisa diterima penerbit atau malah dikembalikan?
Jawab
Biasanya penerbit akan menginformasikan kepada penulis, kelengkapan naskah apa saja yang perlu dikirimkan. Sehingga sebaiknya kita sebagai penulis *memastikan*dulu kelengkapannya sesuai permintaan penerbit. Namun jika ternyata, masih saja ada kekurangan, maka pasti dari penerbit akan menghubungi pihak penulis. Atau bisa juga penulis menjalin komunikasi atau bertanya lebih dulu pada penerbit, jikalau naskah yang dikirimkan masih ada kekurangan. Jadi jika pertanyaannya apakah diterima atau dikembalikan,berdasarkan pengalaman di penerbit mayor dan beberapa penerbit indie, mereka tetap menerima naskah.
standar isi minimal halamannya berapa untuk buku solo?
Jawab
Sebenarnya untuk standar isi minimal saya kurang tahu, Karena itu tergantung dari jenis bukunya sendiri. Buku cerita bergambar tentu beda dengan buku kumpulan puisi atau buku non fiksi.
Tapi jika buku kita ingin terlihat kokoh, elegan dan mempunyai tulang punggung, maka jumlah halamannya bisa sekitar 150 halaman atau lebih. Untuk ukuran kertas A5.
Untuk melengkapi naskah buku selain melakukan proofreading dan penyuntingan. Apasaja langkah yang perlu dilakukan agar naskah tulisan yang kita buat lengkap?
Jawab
Kuncinya ada di bagian outline, Karena salah satu manfaat outline adalah menjamin bahwa naskah kita lengkap. Sekedar tips yang saya dapat saat berproses menulsi buku bersama Penerbit Andi adalah jumlah Bab minimal 5. Dengan keterangan 5 ini adalah 5 W + 1 H. Maksudnya jika kita menulis buku tentang Blog, maka kita membahas Apa itu blog, Mengapa kita harus nge blog, bagaimana caranya menulis di blog, kapan kita menulis di blog, dll. Jika unsur 5 W + 1 H sudah terpenuhi, maka kita bisa tahu bahwa naskah kita lengkap. Jadi, selain melakukan proofreading dan penyuntingan, kita bisa memastikan bahwa semua pertanyaan itu sudah terjawab di outline.
33 prestasi dan penghargaan yang ditulis dalam biografi singkat ibu, apa rahasianya sehingga selalu jadi yang terbaik?
bukan yang terbaik, Masih banyak orang lain yg tentunya lebih hebat dari saya. Seperti Bu Aam, beliau adalah juara blogger nasional.
Sinopsis ada di sampul belakang ya. Saya sering membaca blurb mungkin maksudnya supaya calon pembaca penasaran dengan cerita tsb. seperti contoh cikgu. Bagaimana menurut cikgu sementara buku seperti itu banyak di pasaran.
Jawab
Memang terkait keamanan tidak ada kepastian untuk jaminan. Namun, kita bisa minimalisir dengan mencantumkan alamat email atau nomor HP yang kedua. Maksudnya yang kita gunakan khusus untuk membangun relasi dengan umum. Jika keberatan dihubungi melalui nomor HP, bisa juga melalui akun media sosial kita.
Apakah semua jenis buku harus mencantumkan blurb?
Jawab
blurb lebih tepat di buku fiksi. Buku non fiksi sebaiknya menuliskan sinopsis.
Dibagian mana sebaiknya blurb di dicantumkan apakah bisa bersamaan dengan sinopsis?
Jawab
Biasanya blurb atau sinopsis dituliskan di bagian belakang / cover belakang buku. Namun, ada juga yang di bagian dalam buku karena bagian cover belakang dicantumkan testimoni. Biasanya hanya salah satu antara blurb atau sinopsis.
Apakah aman mencantumkan no kontak penulis pada profil?
Jawab
Memang terkait keamanan tidak ada kepastian untuk jaminan. Namun, kita bisa minimalisir dengan mencantumkan alamat email atau nomor HP yang kedua. Maksudnya yang kita gunakan khusus untuk membangun relasi dengan umum. Jika keberatan dihubungi melalui nomor HP, bisa juga melalui akun media sosial kita.
Di pertemuan kali ini Alhamdulillah diskusi berjalan lancar, dicukupkan sampai disini. Semoga apa yang diskusi malam ini sangat bermanfaat.
Gelombang 19 dan 20
Lengkap, keren...
BalasHapusTrimaksih
HapusBungkus habis materi dan pembahasan narasumber. Keren. Semoga bukunya segera terbit setelah menulis kelengkapan berdasarkan ilmu malam ini. Semangat terus, ya.
BalasHapusLengkap sekali resumenya
BalasHapusAlhandulilah kelihatannya segera terbit bukunya say
BalasHapusLengkap sekali bu Nia. Semoga menjadi karya buku
BalasHapus